REPUBLIKA.CO.ID, MIDDLESEX -- Hanya 40 murid Sekolah Rosary Catholic Primary School Inggris yang mengikuti pendidikan agama Katolik. Mengapa demikian, sebab 360 dari 400 murid sekolah tersebut adalah Muslim.
Kepala Sekolah, John Gubbins mengatakan sekolah ini terletak di daerah mayoritas Muslim. Keluarga muslim memilih sekolah ini lebih karena pertimbangan kualitas.
"Ini soal keberagaman. Kami menawarkan standar pendidikan tinggi. Sebabnya, keluarga muslim tentu ingin memberikan pendidikan yang baik bagi anak-anak mereka," papar dia seperti dikutip express.co.uk, Senin (16/7).
Pastor Bernar Kelly, menilai ini merupakan fenomena baru bagi gereja. "11 tahun lalu, siswa kami 30 persen Katolik dan 70 persen Muslim," ucapnya. Ia mengatakan sebagian besar anak-anak, berasal dari luar Inggris seperti Afrika dan Asia, datang ke sini tidak memiliki kemampuan berbahasa Inggris . Namun, setahun mereka bersekolah disini, kemampuan bahasa Inggris meningkat drastis.
"Kami memiliki guru yang didedikasikan untuk mengajar mereka," ucapnya.
Benar saja, keluarga muslim memilih sekolah ini. Beberapa tahun terakhir, sekolah ini mencatat prestasi menganggumkan. Selama evaluasi Maret lalu oleh dinas pendidikan setempat, sekolah ini mendapat pujian karena berhasil mempromosikan keberagaman dalam masyarkaat.
Mereka juga dipuji lantaran siswanya mampu meraih nilai tertinggi dalam ujian bahasa Inggris dan matematika. Raih itu tentu luar biasa mengingat sebagian besar siswa terbilang baru memperlajari bahasa Inggris.
0 komentar:
Posting Komentar